ima fungkeh

Pernah denger Perkedel Bondon? Oups, namanya memang ‘nakal’, karena dalam bahasa Sunda bondon memiliki makna negatif, yaitu wanita yang menjajakan dirinya atau pekerja seks komersial. Hmm, nah lho…? Kenapa juga pake dikasih nama ini ya??

Nama ini lahir, karena si Perkedel Bondon yang berada di Warung M. Yunus ini memang sengaja menjual masakannya pas malam hari, sekitar jam 9 malam ke atas. Nah khusus perkedel dimasaknya selalu jam 11 malem. Wong, karena dimasak+dijual pada malam hari, makanya orang-orang tanpa sungkan-sungkan memanggil makanan bahan dasarnya kentang dan telur ayam ini Perkedel Bondon, apalagi 10 tahun ke belakang, tempat ini banyak banget didatengin sama hostes-hostes (tp sekarang udah menghilang lho hostesnya).

Perkedel satu ini rasanya okeh banget!
Dibuat dari kentang yang ditumbuk halus, lalu ditambahi bawang merah+putih, telur ayam, lalu dibentuk bulat-bulat dan srenggg….digoreng diatas tungku arang. Nyam…nyamm… enak deh, makanya kalau lagi jalan-jalan malam, coba mampir ke daerah Stasiun Hall Kereta Api Bandung, terus cobain Perkedel Bondon, nasi, beberapa macam sayur, dan jangan lupa sambalnya…manyusss, apalagi kalau perginya sama temen-temen seperjuangan
Label: edit post
0 Responses

Posting Komentar